Timnas Indonesia baru saja meraih hasil imbang 2-2 melawan Bahrain dan mengalami kekalahan 1-2 dari China dalam Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung dari 10 hingga 15 Oktober 2024. Setelah hasil yang kurang memuaskan tersebut, evaluasi performa tim menjadi sangat penting, terutama menjelang proses naturalisasi Kevin Diks.
Pertemuan dengan PSSI
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, menyampaikan bahwa Shin Tae-yong telah diundang untuk melakukan pertemuan dengan PSSI. Dalam konferensi pers yang diadakan, Sumardji menjelaskan bahwa evaluasi ini bertujuan untuk menilai perkembangan timnas Indonesia setelah hanya mengumpulkan tiga poin dari empat pertandingan yang telah dilakoni, menjadikannya berada di posisi kelima klasemen sementara.
Baca Juga:
Siapkah Timnas Indonesia Menghadapi Jepang di Kualifikasi Piala Dunia?
Siapkah Timnas Indonesia Bangkit Hadapi Jepang dan Arab Saudi?
Setelah pertandingan melawan China, semua pemain merasakan kekecewaan mendalam. Sumardji menekankan bahwa harapan awalnya tinggi, dengan prediksi kemenangan melawan China. Namun, hasil yang didapat sangat mengecewakan dan tidak sesuai dengan target yang ditetapkan oleh PSSI.
Motivasi untuk Pertandingan Selanjutnya
Meskipun hasilnya mengecewakan, Sumardji menyatakan bahwa kekalahan ini harus dijadikan motivasi untuk laga-laga berikutnya. Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Jepang dan Arab Saudi pada 15 dan 19 November 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Dia berharap para pemain dapat tampil lebih maksimal di pertandingan kandang tersebut.
Evaluasi Tim Kepelatihan dan Pemain
Dalam proses evaluasi, Shin Tae-yong dan tim pelatih melakukan diskusi mendalam dengan para pemain untuk membahas kurangnya kekompakan dan komunikasi dalam tim. Sumardji menekankan pentingnya membangun chemistry yang lebih baik agar timnas Indonesia dapat tampil lebih solid dan efektif ke depannya.
Proses Naturalisasi Kevin Diks
Di sisi lain, proses naturalisasi Kevin Diks menjadi sorotan. Meskipun berkasnya telah diserahkan ke Kemenpora, proses ini diperkirakan akan memakan waktu. Arya Sinulingga mengungkapkan bahwa dengan perubahan pemerintahan, semua kementerian masih dalam tahap penyesuaian. Dengan demikian, peluang Kevin Diks untuk tampil melawan Jepang dan Arab Saudi pada November mendatang menjadi sangat tipis, dan kemungkinan ia baru bisa bermain pada Maret 2025.
Baca Juga:
Calvin Verdonk Ungkap Posisi Favoritnya di Timnas Indonesia
Candaan Calvin Verdonk yang Bikin Deg Degan
Keseluruhan, timnas Indonesia harus segera memperbaiki performa dan meraih hasil yang lebih baik untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026.