Debut Ragnar Oratmangoen dan Ketatnya Persaingan Striker Timnas Indonesia

Olahraga7 Dilihat
Spread the love

Striker Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, memulai debutnya bersama FCV Dender di Liga Belgia dengan hasil yang kurang memuaskan. Dalam pertandingan yang digelar di Cegeka Arena pada Minggu (22/9), Ragnar turun sebagai pemain pengganti, namun timnya harus menerima kekalahan telak 0-4 dari Genk.

Ragnar Oratmangoen Masuk di Babak Kedua

Ragnar Oratmangoen, striker Timnas Indonesia, masuk menggantikan Malcolm Viltard di menit ke-59 saat Dender sudah tertinggal dua gol. Meskipun telah bermain, kehadiran Ragnar tidak berhasil mengubah hasil pertandingan, dan Dender malah kebobolan dua gol tambahan dari tim tuan rumah.

Baca Juga:
Aksi Gemilang Pemain Timnas Indonesia di Kancah Internasional
Thom Haye Kecewa, Mees Hilgers Bikin Twente Pesta Gol

Walau begitu, performa Ragnar tidak terlalu buruk. Menurut Sofascore, ia mendapat nilai 6,7 meskipun hanya bermain selama 31 menit. Nilai ini lebih tinggi dibanding enam pemain utama Dender, di mana pemain dengan nilai terendah adalah Fabio Ferraro dengan skor 5,8.

Ragnar mencatat akurasi umpan sebesar 88% dalam laga ini, menunjukkan bahwa ia mampu berkontribusi positif dalam permainan tim. Namun, Ragnar juga perlu memperbaiki ketenangannya ketika menguasai bola, karena tercatat ada lima momen di mana ia kehilangan bola.

Hasil kekalahan ini membuat FCV Dender turun ke posisi ke-10 klasemen dengan 11 poin, tetapi masih jauh di atas tim juru kunci Beerschot yang hanya meraih satu poin.

Persaingan Striker Timnas Indonesia

Sementara itu, di Liga 1 Indonesia, persaingan untuk memikat hati pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, semakin ketat. Beberapa penyerang lokal menunjukkan performa impresif menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain dan China.

Dimas Drajad, yang bermain untuk Persib Bandung, mencuri perhatian setelah mencetak satu gol dalam kemenangan 2-0 atas Persija Jakarta pada Senin (23/9). Selain mencetak gol, Dimas juga sering merepotkan lini pertahanan lawan dengan kecepatan dan pergerakannya.

Penampilan Cemerlang Hokky Caraka dan Ramadhan Sananta

Sebelum Dimas, penyerang PSS Sleman, Hokky Caraka, juga menunjukkan performa gemilang dengan mencetak dua gol dalam kemenangan 3-1 atas Arema FC pada 20 September lalu. Gol ini membuktikan ketajamannya di tengah kritik yang sempat ia terima.

Selain Hokky, Ramadhan Sananta juga telah mencetak gol indah saat membawa Persis Solo menang 4-0 atas Madura United beberapa hari setelah Timnas Indonesia bermain imbang melawan Australia pada 10 September.

Penampilan konsisten Dimas, Hokky, dan Sananta menjadi angin segar bagi Timnas Indonesia. Persaingan untuk merebut tempat di tim utama semakin ketat, terutama di sektor penyerang.

Baca Juga:
Jay Idzes Bersinar, Venezia Menang dan Paes Tampil Gemilang
PSSI Kebut Naturalisasi Mees Hilgers & Eliano Reijnders

Selain ketiga pemain tersebut, Timnas Indonesia juga memiliki pemain sayap seperti Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick. Namun, penurunan performa Struick memberi kesempatan lebih besar bagi Dimas, Hokky, dan Sananta masuk Timnas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *