Pelatih penyerang timnas Indonesia, Yeom Ki-hun, ditunjuk oleh Shin Tae-yong untuk meningkatkan kinerja sektor depan skuad Garuda. Salah satu upaya yang dia lakukan adalah memaksimalkan potensi penyerang melalui pelatihan intensif, meskipun tantangan untuk mengorganisir pemain yang terdiri dari kombinasi pemain lokal dan keturunan cukup besar.
Yeom Ki-hun menjelaskan bahwa salah satu tantangan awal yang dia hadapi adalah mengatur keseimbangan antara pemain lokal dan pemain naturalisasi. Proses ini tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat. Dibutuhkan waktu untuk membangun chemistry dan organisasi tim yang solid agar para pemain bisa tampil maksimal di lapangan.
Membangun Chemistry dan Kerja Sama Tim
Pada awalnya, Yeom merasa penting untuk menciptakan chemistry yang baik antara para pemain. Shin Tae-yong juga menekankan pentingnya kerja sama tim, dan Yeom berusaha untuk lebih dekat dengan pemain guna memaksimalkan waktu yang terbatas.
Baca Juga:
Ragnar Oratmangoen Yakin Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia Butuh Pelapis Setara Haye, Hilgers dan Paes
Yeom Ki-hun berkoordinasi dengan pelatih Cho Byung-guk dan diberikan tanggung jawab untuk melatih sektor penyerangan. Salah satu fokus latihannya adalah meningkatkan akurasi tembakan para penyerang.
Di dalam sesi latihan, Yeom sangat fokus mengajarkan pemain tentang pentingnya menentukan waktu yang tepat untuk menembak. Hal ini sangat krusial dalam menciptakan peluang gol yang lebih besar. Setiap latihan selalu ditutup dengan instruksi dari pelatih untuk penyerang agar berlatih menembak.
Yeom Ki-hun Masih Belum Puas Dengan Kualitas Striker Indonesia
Dalam pertandingan melawan Jepang, Ragnar Oratmangoen gagal mencetak gol meski mendapat peluang satu lawan satu dengan kiper Jepang, Zion Suzuki. Laga tersebut berakhir dengan kekalahan 0-4 bagi Indonesia, dan Yeom merasakan tekanan besar sebagai pelatih lini serang.
Yeom juga memberikan panduan kepada Ragnar mengenai bagaimana menghadapi peluang seperti itu. “Kiper akan mempersempit sudut, jadi penting untuk memanfaatkan celah yang ada atau menggunakan tipu daya untuk mengelabui kiper,” jelasnya. Dalam situasi seperti itu, striker harus memiliki fokus yang tinggi dan kemampuan untuk melihat celah yang ada.
Baca Juga:
Yang Kemarin Hujat Shin Tae-yong Harus Baca Ini
Jeje Ungkap Karakter Asli Shin Tae-yong, Mengejutkan!
Setelah pertandingan melawan Jepang, Yeom semakin merasakan beratnya tanggung jawabnya untuk memperbaiki sektor penyerangan timnas Indonesia. “Kami harus melatih pemain untuk segera memanfaatkan peluang dan terus mengembangkan keterampilan mereka meskipun waktu latihan sangat terbatas,” tuturnya. Meskipun tantangan besar, Yeom bertekad untuk membuat lini depan Indonesia lebih solid dan siap menghadapi tantangan lebih besar di masa depan.
