Dilansir pada podcast Deddy Corbuzier, vokalis Vierra pernah mengalami pelecehan seksual. Dalam podcast tersebut, ia sempat menangis jika mengingat hal tersebut. Ia terlihat memiringkan tubuhnya ke arah Cinta Laura guna menutupi jika sedang menangis. Beruntung ada Cinta Laura ada di sampingnya untuk menenangkan.
Proses syuting sempat dihentikan sebentar untuk menenangkan Widi yang terus menangis mengingat akan kenangan buruk yang ia rasakan. Setelah dirasa sudah cukup tenang, ia baru mengungkap apa yang terjadi. “it’s okay. i’m sorry. i have to be here. Kita harus ngobrolkan?” ucapnya ketika Deddy Corbuzier menanyakan kepada Widi perihal hal tersebut.
“I’m Sorry,” Ucap Deddy Cobuzier. Setelahnya proses syuting diberhentikan sejenak. Setelah beberapa saat, Deddy Cobuzier menanyakan apakah Widi mau mengubah topik, tapi Widi menolak, ia merasa bahwa perlu untuk mengungkapkannya, karena saat itu adalah kesempatannya.
“So, what happen,” Tanya Deddy Cobuzie?”
“Yang dulu?”
“Yang mana aja”
“Yang dulu, aku apes aja. Intinya aku apes aja. Dan udah malem juga kan dulu. Ini mau lurusin aja. Aku kan, kita nih musisi kerjanya selesainya malam. Aku habis latihan basket pula. Aku punya mantankan, di satu lokasi juga. Dia ketemu sama temen-temennya banyak. Jaman dulu Jakarta Selatan orangnya itu-itu aja. Kita tahu temen-temen kita itu. Ketika relationship with him, bisa dibilang gak bagus ya, toxic. Ternyata itu dulu gue ngalamin. Selain toxic verbal, itu juga toxic fisik. apa namanya? Physical abuse intinya itu.” Cerita Widi.
“Ya gue pulanglah ke arah rumah dia yang deket dari lokasi. Gue jalan, jalan kaki kan sendirian. Jaman dulu tuh fine mau jalan kaki. Kita tuh kenal sama orang-orangnya, kenal sama yang jaga warung. Kita mampir ke restoran tuh fine. Kita jalan tuh deket soalnya. Tapi emang pada saat itu gue apes aja. Saat itu ada yang ngepick up gue dan orangnya gak tau gue siapa intinya, terus mereka juga lagi mabuk. Daerahnya juga daerah untuk party kan. ini random people. Gue gak multitask banget, gue sibuk ping dia sibuk di ping hubungin dia (mantan gue), gue mau ngehubungin siapa lagi kalo bukan si dia. Gue mau coba keluar sambil berontak sambil susah nelpon, karena mau minta tolong nih,” lanjutnya
“Setelah dipick up gue kasih tau mereka siapa. Dan untungnya mereka tau si Widi Vierra nih punya tatto. Dia bilang, tatto kanan, mana coba tunjukin. yang sebenernya tatto gue di sebelah kiri. Yang artinya nih orang tau kalo gue Widi Vierra. Pas gue tunjukin, oh bener nih Widi Vierra,”
“Akhirnya mereka diskusi, mereka takut salahkan guenya laporan atau maybe mereka puter ceritalah, they’re not from around, they’re not familiar with the area, mereka dari luar kota.”
Widi berpikir, jika bukan dia orangnya maka kejadian itu pasti akan dilanjut dong, pasti akan diangkut. Akhirnya setelah itu, mereka nurunin gue di salah satu titik di kawasan Jakarta Selatan. Mereka sempat meminta maaf kepada Widi, dan mengaku bahwa mereka bukan orang jahat.
Widi mengaku bahwa insiden lalu itu sebenarnya tidak ingin ia sebar luaskan, namun gitaris dari Vierra, yaitu Kevin telah mentweet ttg insiden ‘penculikan’ yang alhasil banyak orang jadi tahu dan ingin tahu hal tersebut.
