Sebuah video yang viral menunjukkan seorang siswa SMP di Pasuruan sedang terlibat perdebatan dengan gurunya mengenai pekerjaan rumah (PR). Dalam video yang diperoleh detikJatim, siswa yang berpakaian seragam putih biru itu menolak menjawab ketika guru menanyakan apakah dia telah mengerjakan PR. Video tersebut terdiri dari dua segmen yang menampilkan suasana tegang antara siswa dan gurunya. Selain itu, peristiwa lain yang menjadi perhatian adalah pengeroyokan di Purworejo, yang juga viral di media sosial.
Dalam salah satu bagian video, siswa laki-laki itu terlihat kesal ketika ditanya mengenai PR. Ia menolak menjawab dengan sikap kurang hormat, bahkan sempat membanting bukunya di depan sang guru. Saat ditanya apakah ia mendengarkan saat pelajaran berlangsung, siswa tersebut menjawab dengan nada ketus bahwa ia tidak pernah mendengarkan.
Baca Juga:
Viral Foto Syur Abidzar Al-Ghifari Bikin Heboh! Netizen Kaget!
The Simpsons, P Diddy, dan Kasus Santri Air Cabai
Sikap Tidak Hormat Terhadap Guru
Percakapan terus berlanjut dengan nada yang semakin tinggi. Guru menanyakan maksud siswa tersebut bersekolah jika tidak mendengarkan pelajaran. Dengan nada sarkastik, siswa itu menjawab bahwa ia hanya datang ke sekolah untuk tidur, bahkan menyebut “kuburan” sebagai tempat tidurnya. Sikap siswa yang tidak sopan ini menjadi perbincangan di media sosial.
Setelah video tersebut viral, pihak kepolisian Pasuruan mengonfirmasi bahwa siswa yang terlibat berinisial MR, seorang siswa kelas 9 di salah satu SMP Negeri di Grati, Pasuruan. Polisi juga menyebutkan bahwa hingga saat ini MR masih bersekolah di SMPN tersebut.
Kasus Pelecehan Seksual di SMK Negeri 56 Jakarta
Selain kasus di Pasuruan, berita lain yang menarik perhatian adalah dugaan pelecehan seksual yang terjadi di SMK Negeri 56 Jakarta. Seorang guru berinisial H (40) diduga melakukan pelecehan terhadap 11 siswinya. Kasus ini terungkap setelah salah satu siswi melapor kepada guru lain, yang kemudian memicu pengakuan dari beberapa korban lainnya. Pelaku diduga melakukan tindakan tidak pantas saat sedang mengajar di kelas Seni Budaya. Pihak sekolah telah menonaktifkan guru tersebut sesuai dengan permintaan para pelapor.
Pengeroyokan di Purworejo
Sementara itu, di Purworejo, terjadi kasus perundungan terhadap seorang siswa SMP berinisial AMC. Video pengeroyokan yang dilakukan oleh sejumlah pelajar dari berbagai sekolah viral di media sosial. Korban melaporkan bahwa ia dipukul dan ditendang oleh para pelaku hingga mengalami luka-luka. Kasus ini telah dilaporkan ke pihak kepolisian, yang kini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan meminta keterangan dari korban dan para pelaku yang terlibat.
Baca Juga:
Terungkap Akun Facebook Klarifikasi Kasus Viral Siswi dan Guru!
Fakta Baru Kasus Viral Guru dan Murid di Gorontalo
Pihak kepolisian Purworejo menegaskan bahwa mereka akan terus menyelidiki kasus pengeroyokan di Purworejo ini hingga selesai demi memastikan keadilan bagi korban.