Pertandingan seru antara Timnas Indonesia dan Australia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 mendatang bukan cuma adu taktik di lapangan, tapi juga adu nilai pasar pemain! Duel yang akan digelar di Sydney pada 20 Maret 2025 ini menarik perhatian karena perbedaan harga pemain dari kedua tim.
Kalau kita lihat daftar pemain terakhir yang dipanggil, ada lima pemain dari masing-masing tim yang punya nilai pasar paling tinggi. Tim Garuda, julukan Timnas Indonesia, memang masih kalah jauh soal harga pemain dibanding Australia. Maklum saja, banyak pemain Australia yang main di klub-klub top Eropa. Yuk, kita lihat perbandingannya!
Pemain Indonesia dengan Nilai Pasar Tertinggi
Meski begitu, Timnas Indonesia juga punya beberapa pemain yang nilai pasarnya lumayan tinggi, lho. Dari daftar pemain yang kemungkinan akan dipanggil untuk melawan Australia, ada lima nama yang memimpin dalam hal nilai pasar.
Yang menarik, pemain-pemain termahal ini kebanyakan adalah pemain naturalisasi yang bermain di Eropa. Pemain lokal belum ada yang masuk daftar ini.
Meski begitu, Timnas Indonesia juga punya beberapa pemain yang nilai pasarnya lumayan tinggi, lho. Dari daftar pemain yang kemungkinan akan dipanggil, ini dia lima nama pemain Indonesia dengan nilai pasar paling wahid:
- Mees Hilgers: Bek kokoh dari FC Twente ini sekarang nilai pasarnya Rp156,43 miliar! Gokil, ya?
- Kevin Diks: Pemain serba bisa dari FC Copenhagen ini juga nggak kalah keren, dengan nilai pasar Rp78,22 miliar.
- Jay Idzes: Nah, ini dia kapten Timnas Indonesia! Bek tangguh yang main di Venezia ini punya nilai pasar Rp52,14 miliar. Mantap!
- Calvin Verdonk: Bek kiri lincah ini juga masih masuk daftar pemain mahal dengan nilai pasar Rp43,45 miliar.
- Maarten Paes: Kiper berbakat ini juga nggak ketinggalan, dengan nilai pasar Rp31,29 miliar.
Oh iya, Thom Haye juga tetap masuk daftar pemain mahal lho, dengan nilai pasar Rp26,07 miliar. Pemain-pemain ini memang mayoritas pemain naturalisasi yang main di Eropa, menunjukkan kualitas pemain Indonesia juga makin meningkat!
Baca Juga:
Duel Timnas Indonesia vs Australia Makin Dekat, Starting XI?
Timnas Indonesia Tambah Amunisi Baru Naturalisasi, Siap Debut?
Pemain Australia dengan Nilai Pasar Termahal
Nah, kalau kita lihat pemain Australia yang dipanggil di pertandingan terakhir, nilai pasar mereka memang lebih tinggi lagi. Pemain termahal di Timnas Australia adalah Harry Souttar. Bek tengah yang main di Liga Inggris kasta kedua ini punya nilai pasar fantastis, yaitu 8 juta euro atau sekitar 139,05 miliar rupiah!
Nilai Souttar ini memang wajar, mengingat dia pernah main di Liga Inggris level tertinggi bersama Leicester City. Selain Souttar, ada juga gelandang Riley McGree dari klub Liga Inggris kasta kedua lainnya, Middlesbrough. Nilai pasar McGree sama dengan Kevin Diks, yaitu 3,5 juta euro atau 60,84 miliar rupiah.
Pemain Australia mahal lainnya adalah Aiden O’Neill (3 juta euro), Mathew Ryan dan Cameron Burgess (masing-masing 2,5 juta euro).
Tambahan Amunisi Baru Timnas Indonesia
Indonesia terus berbenah untuk bisa tampil di Piala Dunia 2026. Kabar baiknya, ada tiga pemain keturunan baru yang akan segera dinaturalisasi dan diharapkan bisa memperkuat Timnas Indonesia saat melawan Australia nanti.
Ketiga pemain itu adalah Emil Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James. Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, proses naturalisasi mereka sudah berjalan.
Kedatangan pemain-pemain baru ini tentu akan menambah kekuatan Timnas Indonesia. Apalagi, ketiganya bukan pemain sembarangan. Emil Audero, yang lahir di Mataram, punya pengalaman bermain di klub-klub besar Italia seperti Juventus, Inter Milan, dan Como 1907.
Joey Pelupessy juga punya pengalaman yang banyak. Gelandang bertahan berusia 31 tahun ini pernah bermain untuk klub-klub seperti Heracles Almelo dan Sheffield Wednesday, dan sekarang bermain di Liga Belgia. Dean James, meski lebih muda, juga punya potensi besar. Pemain bertahan berusia 24 tahun ini bermain untuk Go Ahead Eagles di Liga Belanda.
Nilai Pasar Pemain Diaspora Baru Timnas Indonesia
Nilai pasar Emil Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James juga lumayan tinggi untuk ukuran pemain Timnas Indonesia. Emil Audero punya nilai pasar sekitar 86,91 miliar rupiah, Dean James sekitar 9,56 miliar rupiah, dan Joey Pelupessy sekitar 5,21 miliar rupiah.
Selain itu, Timnas Indonesia juga baru saja mendapatkan penyerang baru, yaitu Ole Romeny. Pemain berusia 24 tahun yang baru menjadi WNI ini punya nilai pasar 22,60 miliar rupiah, yang merupakan nilai pasar tertinggi di antara penyerang Timnas Indonesia lainnya. Di bawah Romeny, ada Ragnar Oratmangoen (10,43 miliar rupiah), Ramadhan Sananta (4,35 miliar rupiah), Hokky Caraka (3,48 miliar rupiah), dan Rafael Struick (3,48 miliar rupiah).
Baca Juga:
Waduh, Saingan Bek Kiri Timnas Indonesia Bakal Makin Banyak!
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia, Siapa yang Akan Tersingkir?
Secara keseluruhan, Timnas Australia memang memiliki nilai pasar pemain yang lebih tinggi dibandingkan Timnas Indonesia, terutama karena banyak pemain Australia yang bermain di liga-liga top Eropa. Namun, Timnas Indonesia juga terus berusaha meningkatkan kualitas tim dengan menaturalisasi pemain-pemain keturunan yang memiliki nilai pasar yang cukup baik. Kedatangan pemain-pemain baru seperti Emil Audero, Joey Pelupessy, Dean James, dan Ole Romeny diharapkan dapat meningkatkan performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk saat menghadapi Australia.
