Manchester United vs Bournemouth berakhir tanpa pemenang pada pekan ke-16 Liga Inggris 2025/2026. Bermain di Old Trafford, duel yang berlangsung Selasa (16/12/2025) dini hari WIB tersebut tuntas dengan skor spektakuler 4-4, setelah kedua tim saling kejar gol sepanjang laga.
Sejak awal, United tampil dominan dan langsung menekan pertahanan tim tamu. Gol cepat dari Amad Diallo sempat memberi kesan bahwa malam itu akan berjalan mulus bagi tuan rumah. Namun dominasi tersebut tidak dibarengi dengan ketenangan di lini belakang. Banyaknya kesalahan justru membuka celah bagi Bournemouth untuk bangkit dan memberi perlawanan sengit.
Bournemouth Datang dengan Rekam Jejak Positif
Bournemouth sejatinya bukan tamu biasa di Old Trafford. Dalam dua kunjungan terakhir sebelum laga ini, The Cherries selalu pulang dengan kemenangan telak 3-0. Catatan itu jelas menjadi modal kepercayaan diri bagi tim tamu, sekaligus bayang-bayang buruk bagi United.
Efektivitas Bournemouth kembali terlihat. Antoine Semenyo dan Evanilson mampu memanfaatkan kelengahan lini belakang Setan Merah, sementara Marcus Tavernier mencatatkan namanya di papan skor lewat situasi bola mati. Meski Casemiro sempat membawa United unggul sebelum turun minum, pertandingan tetap berjalan terbuka dan sulit diprediksi.
Hujan Gol di Laga Manchester United vs Bournemouth
Memasuki babak kedua, tempo pertandingan semakin meningkat. Ruben Amorim mencoba mengubah arah laga dengan memasukkan sejumlah pemain ofensif. Langkah ini sempat membuahkan hasil cepat lewat gol Bruno Fernandes dan Matheus Cunha yang membuat stadion kembali bergemuruh.
Sayangnya, keunggulan itu lagi-lagi tak bertahan lama. United gagal menjaga fokus di menit-menit krusial. Enam menit jelang akhir laga, Eli Junior Kroupi muncul sebagai mimpi buruk tuan rumah. Penyelesaian tenangnya memastikan Bournemouth membawa pulang satu poin dari laga penuh drama tersebut.
Baca Juga:
AC Milan vs Sassuolo Berakhir Panas, Skor 2-2
Drama Liverpool vs Inter Milan di Liga Champions
Hasil Laga Manchester United vs Bournemouth
Meski gagal meraih kemenangan, hasil 4-4 ini bisa dipandang sebagai sebuah progres bagi Manchester United. Setidaknya, mereka mampu memperbaiki rekor pertemuan kontra Bournemouth setelah dua kekalahan telak di kandang sendiri pada musim-musim sebelumnya.
Secara umum, performa United musim ini memang menunjukkan peningkatan dibanding musim lalu. Kehadiran sejumlah pemain baru perlahan membantu Ruben Amorim menerapkan gaya bermain yang diinginkannya. Jika musim sebelumnya hanya finis di papan bawah, publik Old Trafford tentu berharap posisi United di akhir musim ini jauh lebih baik.
Peran Casemiro di Laga Manchester United vs Bournemouth
Casemiro kembali menjadi figur penting dengan gol sundulan yang dicetaknya jelang akhir babak pertama. Torehan tersebut menambah koleksi golnya musim ini, sebuah kontribusi yang cukup impresif untuk seorang gelandang bertahan.
Namun, perannya juga diiringi masalah. Kartu kuning yang diterimanya membuat Casemiro harus absen pada laga berikutnya akibat akumulasi. Ini bukan kali pertama ia terjerat masalah disiplin, sehingga Amorim harus kembali memutar otak untuk menyeimbangkan lini tengah tanpa kehadirannya.
Lini Belakang Masih Jadi PR Besar
Eksperimen Amorim di sektor pertahanan kembali menuai tanda tanya. Pergantian skema dari tiga bek ke empat bek terlihat belum sepenuhnya berjalan mulus. Koordinasi antar pemain kerap goyah, terutama saat menghadapi serangan balik cepat Bournemouth.
Performa penjaga gawang juga ikut disorot. Beberapa momen krusial seharusnya bisa diantisipasi dengan lebih baik. Hal ini menegaskan bahwa lini belakang United masih membutuhkan banyak pembenahan jika ingin tampil lebih konsisten.
Ancaman Piala Afrika untuk Kedalaman Skuad
Di balik penampilan apiknya, Amad Diallo dipastikan akan meninggalkan tim sementara waktu untuk membela negaranya di Piala Afrika. Absennya pemain dengan kreativitas tinggi seperti Amad jelas menjadi tantangan tersendiri bagi United.
Tak hanya itu, beberapa pemain lain juga akan menepi karena agenda internasional. Kondisi ini membuat opsi rotasi Amorim semakin terbatas di periode penting kompetisi domestik.
Semenyo, Efisien dan Mematikan
Di kubu Bournemouth, Antoine Semenyo kembali mencuri perhatian. Meski tak banyak mendapat peluang, ia mampu memaksimalkan satu kesalahan kecil untuk mencetak gol. Efektivitasnya menjadi nilai plus yang membuatnya mulai dilirik banyak pihak.
Dengan performa konsisten seperti ini, Bournemouth berpotensi mendapat tekanan besar untuk mempertahankannya saat bursa transfer dibuka. Semenyo jelas bukan lagi pemain yang bisa dipandang sebelah mata.
Masalah Klasik King MU
Hasil imbang ini kembali menyoroti masalah lama Manchester United, yakni sulitnya menjaga gawang tetap aman. Dominasi penguasaan bola dan jumlah tembakan kerap terasa sia-sia karena kesalahan sendiri di momen penting.
Bagi Ruben Amorim, ini menjadi alarm serius. Jika United ingin benar-benar bersaing di papan atas, stabilitas lini pertahanan harus segera dibenahi. Tanpa itu, permainan atraktif hanya akan berujung pada hasil yang mengecewakan.
Baca Juga:
Bilbao vs PSG Berakhir Tanpa Gol di San Mames
Arsenal vs Wolves: The Gunners Menang Dramatis 2-1
Laga Manchester United kontra Bournemouth menghadirkan tontonan penuh hiburan dengan delapan gol tercipta. Meski hanya meraih satu poin, United tetap menunjukkan tanda-tanda perkembangan. Namun, selama masalah di lini belakang belum terselesaikan, hasil dramatis seperti ini bisa terus terulang dan menghambat langkah Setan Merah di Liga Inggris.






