Timnas Indonesia akan menghadapi pertandingan penting dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dua laga genting akan dijalani Tim Garuda pada bulan Maret mendatang. Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengumumkan bahwa pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, berencana memanggil sekitar 26 atau 27 pemain untuk bergabung dengan tim. Jumlah final pemain yang akan dipanggil masih akan dipastikan kembali.
Patrick Kluivert beserta staf pelatihnya telah aktif memantau beberapa pertandingan di BRI Liga 1 2024/2025, bahkan hadir langsung di stadion. Situasi pemain terkini menjadi perhatian utama dalam penentuan skuad.
Nama-Nama Baru yang Berpotensi Dipanggil Timnas Indonesia

Sumardji mengisyaratkan adanya pemain baru yang menarik perhatian Patrick Kluivert untuk dipanggil ke timnas, meskipun identitas pemain tersebut belum diungkapkan. Spekulasi muncul bahwa Rayhan Hannan menjadi salah satu kandidat kuat, terutama setelah penampilannya yang impresif, termasuk mencetak gol saat disaksikan langsung oleh tim pelatih Timnas Indonesia.
Justin Hubner dipastikan absen membela Timnas Indonesia pada Maret karena akumulasi kartu merah. Ketidakhadiran Hubner membuka peluang bagi pemain lain, termasuk kemungkinan kembalinya Elkan Baggott yang sudah lama tidak memperkuat Tim Garuda sejak Piala Asia 2023.
Baca Juga:
Timnas Indonesia vs Australia: Pemain Socceroos yang Wajib Diwaspadai
Denny Landzaat Bocorkan Persiapan Timnas Indonesia Jelang Kontra Australia
Prediksi Skuad Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert

Berikut adalah prediksi 27 pemain Timnas Indonesia di era Patrick Kluivert:
- Kiper: Maarten Paes, Ernando Ari, Muhammad Riyandi.
- Belakang: Sandy Walsh, Kevin Diks, Rizky Ridho, Jordi Amat, Jay Idzes, Mees Hilgers, Eliano Reijnders, Calvin Verdonk, Nathan Tjoe-A-On, Pratama Arhan, Elkan Baggott, Shayne Pattynama.
- Tengah: Thom Haye, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Rayhan Hannan, Ricky Kambuaya, Yakob Sayuri, Witan Sulaeman.
- Depan: Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Ramadhan Sananta, Egy Maulana Vikri, Ole Romeny.
Patrick Kluivert, sebagai pelatih baru Timnas Indonesia, menghadapi ekspektasi tinggi untuk membawa Tim Garuda lolos ke Piala Dunia 2026. Untuk mencapai target ini, ia perlu memilih pemain terbaik dari BRI Liga 1 2024/2025 untuk menghadapi Australia dan Bahrain. Pertandingan melawan Australia akan digelar di Stadion Sepak Bola Sydney pada 20 Maret 2025, diikuti dengan laga kandang melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) lima hari kemudian.
Pemain BRI Liga 1 yang Berpotensi Dipanggil Kluivert

Beberapa pemain BRI Liga 1 2024/2025 dianggap layak dipertimbangkan oleh Kluivert, di antaranya:
- Rizky Ridho (Persija Jakarta): Bek berpengalaman dan kapten Persija ini memiliki kepemimpinan dan kualitas yang dibutuhkan di timnas. Pengalamannya di era Shin Tae-yong menjadi nilai tambah.
- Malik Risaldi (Persebaya Surabaya): Gelandang serang Persebaya ini menunjukkan performa impresif dengan mencetak tiga gol dan berpotensi memberikan dimensi baru dalam serangan Timnas Indonesia.
- Egy Maulana Vikri dan Ricky Kambuaya (Dewa United): Kedua pemain Dewa United ini juga masuk dalam pertimbangan Kluivert. Egy memiliki pengalaman bermain di Eropa, sementara Kambuaya menunjukkan performa menjanjikan di BRI Liga 1.
Persaingan Pemain Semakin Ketat, Akankah Ada yang Tersingkir?

Kluivert telah menekankan bahwa pemain yang minim bermain di klub berpotensi kehilangan tempat di timnas. Hal ini menjadi perhatian bagi beberapa pemain seperti Witan Sulaeman (Persija Jakarta) yang bukan pilihan utama di klubnya, Hokky Caraka (PSS Sleman) yang performanya kurang konsisten, dan Nathan Tjoe-A-On (Swansea City) yang minim jam bermain di klub Eropa. Marselino Ferdinan (Oxford United) juga menghadapi situasi serupa dengan minimnya kesempatan bermain di klub. Persaingan di lini tengah dan depan Timnas Indonesia semakin ketat dengan hadirnya pemain naturalisasi dan pemain muda potensial.
Baca Juga:
Daftar Pemain yang Akan Kembali Gabung dengan Timnas Indonesia
Persaingan Lini Belakang Timnas Indonesia Makin Ketat, Lini Depan?
Timnas Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi laga penting Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pelatih Patrick Kluivert akan memanggil pemain terbaik, termasuk potensi nama baru dan kembalinya pemain lama. Performa pemain di klub menjadi salah satu faktor penentu pemilihan skuad, dan persaingan untuk mendapatkan tempat di timnas semakin ketat.