Thom Haye antusias menantikan debutnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Sebelumnya, Haye hanya merasakan semangat stadion tersebut sebagai penonton.
Kesempatan Haye untuk debut di SUGBK terbuka lebar saat Indonesia melanjutkan Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan dua laga kandang. Indonesia dijadwalkan menjamu Irak pada 6 Juni dan Filipina pada 11 Juni.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Hadapi Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Indonesia vs Tanzania: Laga Pemanasan Jelang Kualifikasi Piala Dunia
Haye pernah menyaksikan atmosfer meriah SUGBK saat pertandingan antara Indonesia dan Vietnam pada Maret 2024. Meski saat itu ia dan Ragnar Oratmangoen sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), mereka masih dalam proses perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI.
“Saat pertandingan terakhir di SUGBK melawan Vietnam, saya belum bisa bermain. Namun, saya merasakan atmosfer yang luar biasa di stadion,” kata Haye kepada wartawan.
“Saya berharap dukungan yang sama besar untuk Timnas Indonesia dalam dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026,” lanjut pemain yang baru saja menyelesaikan kontraknya dengan Heerenveen tersebut.
Tantangan Thom Haye Menghadapi Irak
Thom Haye juga menyinggung kekuatan Irak. Tim dari Timur Tengah ini pernah mengalahkan Indonesia dua kali dalam waktu enam bulan dengan skor 1-5 dan 1-3. Menurutnya, Irak adalah tim yang kuat.
Meski demikian, Haye yakin Indonesia memiliki peluang untuk mengalahkan Irak. Tim yang dilatih Jesus Casas itu bukanlah lawan yang tidak bisa ditaklukkan oleh pasukan Shin Tae-yong.
Baca Juga:
Debut Pratama Arhan di Suwon FC Mendapat Kartu Merah
Timnas Indonesia Panggil 22 Pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia
“Menurut saya, mereka adalah lawan yang tangguh karena sudah membuktikannya. Tapi saya pikir kami juga telah menunjukkan kualitas kami di pertandingan sebelumnya,” ujar Haye.
“Kami bermain di kandang dan itu menjadi keuntungan. Kami perlu bekerja keras dan berjuang,” tambahnya.
