Pada fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, peran Yeom Ki Hun sebagai pelatih striker Timnas Indonesia akan diuji. Tim Garuda dijadwalkan melawan Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, pada Kamis (5/9). Pertandingan ini merupakan ujian pertama sejak kedatangan Yeom.
Komposisi Penyerang Timnas Indonesia
Untuk laga melawan Arab Saudi dan Australia, pelatih Shin Tae Yong memanggil lima penyerang: Dimas Drajad, Ramadhan Sananta, Hokky Caraka, Ragnar Oratmangoen, dan Rafael Struick. Dari lima pemain ini, Yeom telah mengamati tiga penyerang, yaitu Dimas, Sananta, dan Hokky, selama dua sesi latihan di Jakarta. Meski demikian, ia tidak terlalu kecewa dengan performa mereka.
Baca Juga:
Yeom Ki Hun Terkejut dengan Kualitas Striker Timnas Indonesia
Persiapan Timnas Indonesia Jelang Duel Seru Lawan Arab Saudi
Evaluasi Penyerang Timnas oleh Yeom Ki Hun
Menurut Yeom, para penyerang Indonesia memiliki kekuatan fisik yang baik, berbeda dengan ekspektasi awalnya. Namun, ia melihat kelemahan pada akurasi tembakan mereka. Oleh karena itu, dalam sesi latihan di Jakarta, Yeom memberikan arahan khusus untuk meningkatkan teknik para pemain.
Lawan yang dihadapi Indonesia bukanlah tim sembarangan. Arab Saudi, yang dilatih Roberto Mancini, memiliki pertahanan yang kokoh dan para bek yang kerap memancing emosi lawan dengan gaya bermain kasar. Menyadari hal ini, Shin Tae Yong dan Yeom Ki Hun menekankan pentingnya kecerdikan dan kecermatan dalam duel satu lawan satu.
Memilih striker utama melawan Arab Saudi menjadi tantangan tersendiri bagi Shin. Meskipun Ragnar dan Struick tampil baik pada fase kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, performa mereka di awal musim ini belum meyakinkan. Sebaliknya, Dimas Drajad menunjukkan perkembangan yang positif bersama Persib Bandung dengan mencetak satu gol dan satu assist dalam tiga pertandingan Liga 1 2024/2025. Sementara itu, Sananta, meski belum menonjol di Liga 1, menunjukkan tanda-tanda agresif di lapangan.
Peluang Timnas Indonesia
Menghadapi tim bertahan Arab Saudi, kelincahan dan militansi penyerang akan menjadi faktor penentu. Baik Dimas maupun Sananta memiliki potensi ini. Rafael Struick juga dinilai memiliki kualitas yang dibutuhkan dalam skema serangan balik yang pragmatis. Shin Tae Yong juga mengandalkan pemain sayap eksplosif seperti Calvin Verdonk, Shayne Pattynama, dan Marselino Ferdinan untuk memberikan kejutan.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Tantang Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia!
7 Pemain Keturunan yang Bakal Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia
Apakah Timnas Indonesia mampu meraih poin di kandang Arab Saudi? Shin Tae Yong optimis bahwa dengan mentalitas dan militansi yang kuat, segalanya bisa terjadi.