Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lebanon, Dominasi Tak Berbuah Gol

Olahraga2 Dilihat

Timnas Indonesia harus puas berbagi angka setelah bermain imbang tanpa gol melawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9/2025). Pertandingan uji coba FIFA Matchday itu berjalan seru, tapi hasil akhirnya tentu kurang memuaskan bagi Skuad Garuda.

Sejak menit awal, Indonesia tampil percaya diri dan menguasai permainan. Operan dari kaki ke kaki begitu cepat, serangan dari sayap dan tengah terus dilancarkan. Nama-nama seperti Ricky Kambuaya dan Miliano Jonathans jadi motor serangan. Sayangnya, finishing masih jadi PR besar karena tidak ada peluang yang benar-benar mengarah ke gawang.

Perubahan Formasi dan Eksperimen Pemain

Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lebanon, Dominasi Tak Berbuah Gol

Meski hasilnya imbang, ada sisi positif yang bisa diambil. Timnas tampil lebih rapi dan solid. Beberapa pemain juga dicoba di posisi baru. Misalnya, Calvin Verdonk yang biasa main di bek kiri justru ditempatkan sebagai gelandang bertahan. Sementara Kevin Diks yang biasa di sisi kanan kini diplot sebagai stoper.

Pelatih Patrick Kluivert sebelumnya memang menekankan pentingnya kepercayaan diri tim. Menurutnya, melawan siapapun, pemain harus bermain tanpa ragu. Itu terlihat jelas di lapangan, meski penyelesaian akhir masih belum tajam.

Baca Juga:
Deretan Pemain Kunci Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi dan Irak, Bisa Lolos?

Lini Pertahanan Timnas Indonesia

Di sektor belakang, para pemain menunjukkan performa cukup stabil. Emil Audero sempat melakukan satu penyelamatan penting. Yakob Sayuri dan Dean James aktif membantu serangan, sementara Kevin Diks sukses bikin beberapa intersep penting. Jay Idzes tampil dingin sebagai pemimpin di lini belakang.

Lini Tengah Timnas Indonesia

Miliano Jonathans tampil impresif di sayap kanan dengan skill individunya. Ricky Kambuaya juga sempat merepotkan pertahanan Lebanon lewat dribelnya. Joey Pelupessy bermain simpel tapi efektif sebagai pemutus serangan. Calvin Verdonk cukup berhasil di peran barunya, sedangkan Stefano Lilipaly punya peluang tapi gagal dimanfaatkan.

Beberapa pemain pengganti seperti Thom Haye, Eliano Reijnders, dan Marselino Ferdinan berusaha memberi energi baru, tapi belum benar-benar mengubah jalannya laga.

Lini Depan Masih Tumpul

Di lini depan, Mauro Zijlstra kesulitan bergerak karena rapatnya pertahanan Lebanon. Ramadhan Sananta yang masuk di menit-menit akhir sempat memberi sedikit variasi serangan, tapi belum cukup untuk membongkar pertahanan lawan.

Debut Adrian Wibowo di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lebanon, Dominasi Tak Berbuah Gol

Salah satu momen menarik di laga ini adalah debut Adrian Wibowo, striker muda berusia 19 tahun yang kini bermain di MLS bersama LAFC. Meski belum bisa banyak berkontribusi, Kluivert mengaku puas dengan penampilannya dan menilai Adrian menjalankan instruksi dengan baik.

Catatan untuk Laga Berikutnya

Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lebanon, Dominasi Tak Berbuah Gol

Secara keseluruhan, Indonesia tampil dominan dengan sembilan tembakan, tapi tidak satupun yang mengarah ke gawang. Lebanon justru sempat mengancam lewat peluang emas Karim Darwich. Patrick Kluivert mengakui masalah utama ada di penyelesaian akhir dan berjanji memperbaikinya sebelum laga resmi berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Juga:
Timnas Indonesia Siap Hadapi Laga Bersama Alexander Zwiers
Daftar Pemain Kunci Timnas Indonesia di FIFA Matchday September

Meski hasil imbang tanpa gol terasa mengecewakan, Timnas Indonesia tetap menunjukkan perkembangan positif dari segi permainan. Eksperimen posisi, debut pemain muda, dan dominasi di lapangan jadi bekal penting untuk laga selanjutnya. Tinggal bagaimana tim ini bisa lebih klinis di depan gawang agar kerja keras sepanjang pertandingan bisa berbuah kemenangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *