Sejak era kepelatihan Shin Tae-yong, ada dua tempat yang jadi langganan Timnas Indonesia buat menjalani pemusatan latihan (TC). Dua lokasi itu nggak lain nggak bukan adalah Jakarta dan Bali.
Pemilihan dua kota ini tentu punya pertimbangan matang, ya. Jakarta dipilih karena gampang diakses buat latihan. Nah, kalau Bali punya daya tarik lebih, yaitu perpaduan keindahan alamnya yang bikin betah plus fasilitas latihan yang makin canggih dan sudah standar internasional.
Kenapa Bali?

Salah satu fasilitas andalan di Bali adalah Bali United Training Center. Tempat ini jadi pilihan utama buat Timnas, bahkan sampai sekarang di bawah arahan Patrick Kluivert. Mau latihan, nggak perlu pusing cari lapangan lagi deh.
Nah, buat persiapan menghadapi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia dijadwalkan bakal menggelar TC di Bali lagi. Rencananya sih di akhir Mei ini, pas banget setelah kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 selesai. Kepastian ini datang langsung dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, waktu beliau di Bali United Training Center belum lama ini.
Baca Juga:
Update Pemain Timnas Indonesia: Oratmangoen, Pattynama, Pelupessy dan Mulyadi
Kabar Terbaru Pemain Timnas Indonesia: Pelupessy, Amat dan Ernando
Fokus Jelang Laga Krusial

TC kali ini durasinya bakal sedikit lebih panjang dari biasanya. Ini karena kompetisi di mana-mana, baik di Asia maupun Eropa, memang sudah kelar di bulan Mei. Jadi, para pemain Timnas, sebut saja Maarten Paes dan kawan-kawan, bisa sekalian melepas penat sejenak setelah musim yang panjang.
Sambil refreshing, mereka juga bakal serius berlatih buat menyambut dua pertandingan penting Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: menjamu China pada 5 Juni 2025 di Jakarta dan menantang Jepang di Tokyo pada 10 Juni 2025. TC ini jadi momen pas buat membangun kembali chemistry dan kekompakan tim.
Soal akomodasi juga nggak perlu khawatir. Dekat Bali United Training Center itu banyak banget resort mewah dengan pemandangan pantai dan Pulau Nusa Penida yang ciamik. Dijamin bikin mata dan jiwa para penghuni Timnas betah dan rileks deh. Ada puluhan hotel bintang 5 di sekitar situ, beberapa di antaranya resort mewah.
Akses ke Bali United Training Center juga lumayan eksklusif karena ini fasilitas pribadi milik Bali United. Jadi, nggak sembarangan orang bisa masuk. Hal ini bagus banget biar fokus latihan Timnas nggak terganggu.
Kebetulan juga, banyak pemain Timnas kita yang memang suka liburan di Bali lho. Sebut saja Thom Haye, Maarten Paes, Nathan Tjoe A On, Rafael Struick, Jay Idzes, sampai Marselino Ferdinan. Nah, sekarang para pelatih kayak Patrick Kluivert, Alex Pastoor, dan Denny Landzaat juga bisa sekalian menikmati indahnya Pulau Dewata sambil meracik strategi jitu.
Kabar Terbaru Para Pemain Timnas Indonesia

Akhir musim kompetisi 2024/2025 ini memang jadi panggung tersendiri buat pemain-pemain berlabel Timnas Indonesia. Ada yang tampil moncer dan jadi incaran banyak klub di bursa transfer musim panas 2025 nanti. Misalnya Jay Idzes yang namanya makin melambung di Serie A, Calvin Verdonk di Belanda, bek paling tangguh sedunia Rizky Ridho, sayap lincah Yakob Sayuri, sampai striker Ramadhan Sananta.
Tapi, ada juga nih pemain Timnas yang musim ini performanya di klub kurang optimal. Entah karena cedera seperti Rachmat Irianto, sulit dapat menit bermain kayak Witan Sulaeman dan Muhammad Ferarri, atau kontribusinya menurun seperti Hokky Caraka. Ramadhan Sananta sendiri juga mengalami penurunan produktivitas gol di klubnya.
Pemusatan latihan ini juga bisa jadi kesempatan bagus buat mereka yang kurang bersinar di klub untuk kembali menunjukkan tajinya di hadapan tim pelatih Timnas.
Baca Juga:
Update Punggawa Timnas Indonesia: Audero, Romeny, Tjoe-A-On, Baggot, Satryo
Kabar Terbaru Punggawa Timnas Indonesia: Romeny, Pelupessy, Reijnders, Haye
Pemusatan latihan di Bali ini merupakan langkah awal yang krusial bagi Timnas Indonesia. Dengan fasilitas yang memadai dan suasana yang mendukung, diharapkan para pemain bisa fokus mematangkan persiapan demi meraih hasil terbaik di dua laga penentuan Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti. Semangat, Garuda!