Jay Idzes menunjukkan performa solid dalam pertandingan Venezia melawan Atalanta di Liga Italia, tetapi sayangnya timnya harus mengalami kekalahan 0-2. Laga tersebut berlangsung pada Minggu, 20 Oktober 2024, di giornata kedelapan.
Atalanta membuka keunggulan melalui gol cepat Pasalic di menit ketujuh, diikuti oleh gol Retegui 40 menit kemudian.
Performa Jay Idzes yang Menonjol
Dalam pertandingan ini, Idzes tampil sebagai bek kiri dalam skema tiga bek dan bermain penuh. Berdasarkan data dari WhoScored, ia meraih rating 6,5, menjadikannya pemain terbaik ketiga di tim Venezia setelah gelandang Duncan (6,7) dan kiper Stankovic (6,6). Jay berhasil mencapai akurasi umpan sebesar 86%, memenangkan dua duel udara, serta mencatatkan tiga tekel sukses, tiga sapuan, dan satu intersep.
Baca Juga:
Candaan Calvin Verdonk yang Bikin Deg Degan
Kritik Terhadap Shin Tae-yong Usai Kekalahan dari China
Kekalahan ini membuat Venezia terpuruk di posisi terakhir klasemen Liga Italia dengan hanya empat poin dari delapan laga, hasil dari satu kemenangan, satu imbang, dan enam kekalahan. Untuk keluar dari zona degradasi, Venezia membutuhkan kemenangan dalam pertandingan berikutnya melawan Monza pada 27 Oktober.
Penyesalan Calvin Verdonk
Sementara itu, bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, mengungkapkan kekecewaannya atas hasil tim nasional dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain dan China. Menurutnya, Indonesia seharusnya bisa mendapatkan hasil lebih baik meskipun tidak memiliki ekspektasi tinggi.
Verdonk menyoroti performa buruk tim saat melawan Bahrain dan menilai keputusan wasit yang merugikan. Ia juga merasa tim tidak tampil optimal ketika menghadapi China, di mana mereka tertinggal cepat di babak pertama. Hasil imbang 2-2 melawan Bahrain dan kekalahan 1-2 dari China membuat Indonesia kesulitan di fase grup.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Wajib Bangkit di Laga Melawan Jepang
Timnas Indonesia: Dominan Tapi Kalah, Siap Hadapi Jepang!
Skuad Garuda akan menghadapi Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 15 November, dan Verdonk harus segera kembali ke klubnya, NEC Nijmegen, setelah pertandingan melawan China. Ia mengaku tidur nyenyak selama perjalanan pulang dari Shanghai ke Amsterdam, mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya di Eredivisie.