Waduh, Saingan Bek Kiri Timnas Indonesia Bakal Makin Banyak!

Olahraga16 Dilihat

Kalau Dean James jadi gabung Timnas Indonesia, wah, bek kiri kita bakal makin rame nih! Katanya sih, Dean James ini salah satu dari tiga pemain yang lagi diurus naturalisasinya biar bisa ngebela Garuda. Dua pemain lainnya ada Emil Audero di posisi kiper dan Joey Pelupessy di tengah lapangan. Targetnya, mereka bertiga udah bisa main bareng Timnas Indonesia di bulan Maret 2025 nanti.

Kebetulan banget, Maret 2025 itu Timnas Indonesia udah ditunggu lawan berat di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yaitu Australia dan Bahrain. Kalau Dean James beneran dateng, persaingan di posisi bek kiri pasti makin seru nih. Sebelumnya aja udah ada empat bek kiri keren yang main di luar negeri. Nah, ini dia daftar lengkapnya kalau Dean James jadi masuk:

5 Bek Kiri Potensial Timnas Indonesia

Waduh, Saingan Bek Kiri Timnas Indonesia Bakal Makin Banyak!

Berikut ini adalah daftar 5 bek kiri Timnas Indonesia yang berpotensi meramaikan persaingan di posisi tersebut:

  • Dean James: Bek berusia 24 tahun yang bermain untuk Go Ahead Eagles di Liga Belanda. Dia merupakan pemain inti klub dan telah bermain 18 kali dengan 1276 menit bermain, mencetak 1 gol dan 2 assist musim ini.
  • Calvin Verdonk: Pemain NEC Nijmegen di Liga Belanda. Sama seperti Dean James, Verdonk juga pemain kunci di klubnya dengan 23 penampilan dan 1952 menit bermain. Dia telah mencetak 1 gol dan 1 assist. Verdonk juga merupakan pilihan utama di Timnas Indonesia dengan 7 caps.
  • Pratama Arhan: Bermain untuk Bangkok United di Liga Thailand. Mulai mendapatkan tempat utama dan menunjukkan peningkatan performa. Telah bermain 9 kali dan membuat 2 assist sejak bergabung tahun lalu. Arhan memiliki pengalaman yang banyak di Timnas dengan 50 caps dan 3 gol.
  • Shayne Pattynama: Saat ini bermain untuk KAS Eupen di kasta kedua Liga Belgia. Musim ini sudah bermain 15 kali dengan 697 menit bermain. Pattynama telah mencatatkan 10 caps dan 1 gol untuk Timnas Indonesia.
  • Nathan Tjoe-A-On: Bermain untuk Swansea City di Liga 2 Inggris. Sayangnya, menit bermainnya terbatas, baru 3 kali main dengan 127 menit. Meskipun demikian, Nathan sudah memiliki 10 caps bersama Timnas Indonesia.

Baca Juga:
Emil Audero Cleansheet dan MOTM, Paes Bersinar di MLS
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia, Siapa yang Akan Tersingkir?

Tantangan Pemain Naturalisasi untuk Unjuk Gigi

Waduh, Saingan Bek Kiri Timnas Indonesia Bakal Makin Banyak!

Menarik nih nungguin siapa aja yang bakal dipilih pelatih Patrick Kluivert buat pertandingan Maret nanti. Soalnya, beberapa pemain naturalisasi Timnas Indonesia ada yang lagi kurang beruntung karena jarang dapet kesempatan main reguler di klubnya. Ini jelas jadi tantangan berat buat mereka kalau mau masuk skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert.

Minimnya jam terbang ini pasti ngaruh ke peluang mereka di Timnas. Kabarnya, Patrick Kluivert juga bakal merhatiin performa pemain di klub sebagai salah satu penilaian buat nyusun tim. Beda cerita sama pemain kayak Jay Idzes, Kevin Diks, Calvin Verdonk, Thom Haye, dan Ragnar Oratmangoen yang emang udah jadi langganan starter di klubnya masing-masing. Mereka ini yang punya kans lebih besar buat jadi andalan Patrick Kluivert di laga penting lawan Australia dan Bahrain nanti.

Pemain Timnas yang lagi jarang main di klubnya harus kerja keras ekstra nih biar bisa dapetin kepercayaan pelatih.

Nasib Kurang Mujur Beberapa Pemain di Klub Eropa

Waduh, Saingan Bek Kiri Timnas Indonesia Bakal Makin Banyak!

Contohnya Rafael Struick, yang pindah klub biar dapet menit bermain lebih banyak, eh ternyata di klub barunya, Brisbane Roar, juga masih susah bersaing. Awal musim sih sempat lumayan sering main, bahkan nyumbang satu gol. Tapi, lama-lama jam bermainnya makin dikit, malah sering jadi cadangan atau gak masuk skuad sama sekali. Padahal, Struick ini striker andalan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong dulu.

Nathan Tjoe-A-On juga senasib. Padahal di Timnas Indonesia dia termasuk pemain penting dan serba bisa kesukaan Shin Tae-yong. Tapi, di Swansea City, dia lebih sering jadi penghangat bangku cadangan. Musim ini baru tiga kali main dan udah gak pernah masuk skuad di empat laga terakhir. Kalau terus-terusan gini, Nathan bisa beneran kehilangan tempat di Timnas.

Shayne Pattynama juga mulai kegeser posisinya di KAS Eupen. Awalnya sih starter terus, tapi lama-lama jam bermainnya makin berkurang. Padahal, di bek kiri Timnas Indonesia udah ada Calvin Verdonk yang lagi tampil bagus banget.

Eliano Reijnders juga masih berjuang buat dapetin menit bermain reguler di PEC Zwolle. Kadang jadi cadangan, kadang cuma main sebentar di akhir laga. Ini jadi tantangan berat buat Eliano, apalagi di Timnas dia juga belum sepenuhnya dipercaya pelatih. Di era pelatih baru ini, Eliano harus kerja keras banget buat rebut hati Patrick Kluivert.

Baca Juga:
Pelupessy, James, Audero: Timnas Indonesia Gempur Kualifikasi Piala Dunia?
5 Pemain Kunci Timnas Indonesia Hadapi Australia dan Bahrain

Kedatangan Dean James bisa jadi kabar baik buat Timnas Indonesia, tapi juga nambahin persaingan sengit di posisi bek kiri. Pemain-pemain naturalisasi yang ada saat ini juga harus berjuang keras di klub masing-masing biar bisa dapet tempat di Timnas Garuda. Kita tunggu aja nih, siapa yang bakal jadi pilihan utama pelatih Patrick Kluivert untuk pertandingan penting di bulan Maret nanti!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *